Semen Gresik Gandakan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif

>> Rabu, 23 Februari 2011

SURABAYA: PT Semen Gresik (Persero) Tbk menggandakan penggunaan bahan bakar alternatif berupa sekam padi dan limbah pertanian menjadi rata-rata 500 ton per hari dari 250 ton per hari sebagai pengganti batu bara.
Penggunaan bahan bakar alternatif itu akan diaplikasikan perseroana mulai pertengahan tahun ini di pabrik BUMN semen itu di Tuban, Jawa Timur.
Kepala Divisi Penelitian Pengembangan & Jaminan Mutu Semen Gresik Enggun Purwoko mengatakan diversifikasi bahan bakar itu telah dilakukan sejak 2009 guna mengefisiensikan biaya produksi seiring dengan terus meningkatnya harga batu bara.

Menurut dia, penggunaan bahan bakar alternatif berupa sekam padi, serbuk gergajian, ataupun limbah pertanian lainnya dilakukan melalui rekayasa teknologi oleh karyawan Semen Gresik sendiri.
Prosesnya dilakukan secara bertahap dan hingga 2010 telah diaplikasikan terhadap satu lini mesin produksi dengan kebutuhan bahan bakar alternatif 200 ton–250 ton per hari.
Pabrik Semen Gresik di Tuban terdiri dari tiga unit pabrik, yang ditingkatkan kapasitas produksi tahunannya dari semula 8,5 juta ton menjadi 10,1 juta ton per Desember 2010. Adapun kebutuhan bahan bakar batu bara saat ini sekitar 4.500 ton per hari.
“Kami menyiapkan penambahan penggunaan bahan bakar alternatif menjadi dua lini, di mana diversifikasi bahan bakar ini bisa menghemat biaya produksi miliaran rupiah per tahun,” ujarnya kemarin.
Pengadaan bahan bakar alternatif itu dikerjasamakan dengan para pemasok dari sejumlah kabupaten di Jatim, termasuk koperasi yang berpeluang memasok sekam ataupun limbah pertanian untuk kebutuhan Semen Gresik.
Enggun menambahkan inovasi yang bertujuan mengefisiensikan kegiatan produksi semen terus dilakukan, dan penemuan teknologi baru yang tergolong prioritas langsung diimplementasikan, di antaranya di bidang diversifikasi bahan bakar. (hl)

Sumber : www.bisnis.com

0 komentar:

  © Blogger templates Palm by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP